Saturday, June 8, 2013

Ibu Kota II

Tak selamanya apa kata orang tentang ibu kota Jakarta adalah negatif. Sore ini aku buktikan dengan kepala, mata, dan segala yang kupunya dengan langsung, Ibu Kota ini menakjubkan. Geberan motor bebek mengantarkan aku dan teman terbaikku ke salah satu mall terkenal di ujung utara Ibu Kota ini. Mencari lokasi dimana salah satu service center merk laptop yang cukup terkenal di negeri ini.

Sesudah menyelesaikan tugas disana, cerita dimulai. Bertemu dengan salah satu teman lama adalah salah satu obat penghilang kepenatan. Bebas dari segala kekangan ini, merasakan karbondioksida seolah terasa sangat ringan untuk dihirup. Ya memang Ibu Kota ini belum bisa lepas dari pelukan kemacetan. Waktu yang seharusnya dapat ditempuh dalam 9 menit harus kami tempuh sekitar 30 menit dengan melewati motor, mobil, bus, bahkan truk-truk yang besar.

Namun semua keletihan hilang seketika ketika tujuan terlihat di depan mata. Salah satu Mall terkenal di ibu kota berdiri dengan megah di depan kami. ya, disitulah aku dan sahabatku akan ketemuan dengan salah satu teman lama kami. Sedikit berjalan di dalam mall, kami langsung disambut hangat oleh senyum manisnya yang tidak berubah dari terakhir kami melihatnya. Cit-cat tentang kabar satu sama lain mengantarkan kami kedepan pintu XXI, ya akhirnya kami memutuskan untuk menonton salah satu film animasi yang sepertinya akan menyenangkan menemani kami menghabiskan waktu malam itu.

Dua jam pun berjalan seperti sangat cepat. Namun ada cerita sedikit sebelum kami masuk ke studio 4 dimana film yang kami akan tonton diputar. Disalah satu pelataran lantai 4 mall kami dapat melihat pemandangan Ibu Kota sore yang sangat menakjubkan, Indah. Kami putuskan saat itu untuk mengabadikan moment tersebut dengan smartphone kepunyaan teman lama kami ini. Ya, Ibu Kota tidak hanya banjir, tidak hanya macet, tidak hanya berantakan, Ibu Kota juga Indah, dengan keramaiannya, maupun keramahan senyuman hangat orang-orangnya (walau tidak semuanya :D).

Bercanda bersama, berfoto ria, serta saling bertukar cerita mengantarkan kami pada malam yang semakin larut. Saatnya kami karus bergegas pulang. Sesudah mengantar teman kami ke rumahnya yang tidak jauh dari Mall, kami langsung melaju kencang di jalanan malam Ibu Kota. Tidak sepi, tapi cukup ramah, menurutku juga indah dengan hiasan lampu-lampu jalanannya, maupun beberapa jalan layangnya.

Ibu Kota cukup ramah hari ini, dengan tetap menjaga kewibawaannya yaitu kemacetan, dia tetap memberikan senyum termanisnya. Langit yang cerah, matahari yang indah, orang-orang yang ramah, hmm. Kepenatan seolah terusir jauh, tertawa dan bahagia, ya itu yang aku rasakan, sungguh menyenangkan. terimakasih Ibu Kota ku, terimakasih sabahatku, terimakasih teman kecilku :P  . . . .



No comments:

Post a Comment